Bila zat padat tersebut dimasukkan dalam suatu larutan,
permukaan
partikel zat
padat tadi mempunyai daya tarik baik pada zat-zat yang terlarut maupun pada zat
pelarutnya. Daya tarik atau kekuatan ikatan senyawa organik dengan suatu
penjerap tergantung pada kekuatan tipe interaksi yaitu interaksi ion-dipol,
interaksi dipol-dipol, ikatan hidrogen, dipol dengan dipol terinduksi dan ikatan van
der walls.
Kromatografi
adsorpsi dilakukan dengan meneteskan sampel
yang dilarutkan dalam suatu jenis pelarut pada kolom dan kemudian dielusi
menggunakan pelarut kromatografis (dengan memperhatikan polaritas) bahan
pengganggu akan mudah terserap ke dalam bahan sorbent (silika gel, alumina,
florisil) residu terelusi pada kolom dideteksi pada eluant (secara
spektrofotmetrik, GLC, HPLC, enzimatik, TLC atau uji biologis).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar